BerandaKepulauan RiauAnsar Beri Insentif RT/RW dan Posyandu Se Batam: JaganTakut, Uangnya dari APBD...

Ansar Beri Insentif RT/RW dan Posyandu Se Batam: JaganTakut, Uangnya dari APBD Kepri dan Disetujui Dewan

KEPRI – Gubernur Kepri Ansar Ahmad meminta RT dan RW serta kader posyandu di kota Batam, agar tidak perlu takut, ragu atau sungkan menerima insentif dari Pemprov Kepri. Gubernur Ansar mengatakan dana insentif tersebut bersumber dari APBD Kepri, dan telah disetujui oleh Dewan.

“Bapak ibu tidak usah takut, dana yang kita distribusikan ini dana murni APBD Kepri, bukan dana siapa-siapa. Dana ini telah disetujui juga oleh DPRD Kepri,” tegas Ansar saat menyerahkan dana insentif kepada RT/RW dan posyandu Se Kota Batam.

Sebanyak 4.217 RT/RW serta 344 Posyandu Se-Kota Batam menerima insentif dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad. Seluruhnya intensif yang disalurkan senilai Rp6,78 Miliar

Intensif RT/RW dan Posyandu ini disalurkan langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, pada Selasa (21/6/2022). Penyerahan dilakulan di dua lokasi, yaitu di Golden Vew Hotel dan di SMKN 01 Kota Batam.

Di tahun anggaran 2022 ini seluruh RT/RW dan Posyansu yang bertugas di kabupaten kota Se Provinsi Kepri mendapat intensif dari Gubernur Kepri. Dengan pemberian insentif ini Gubernur Ansar ingin menunaikan janjinya di masa kampanye.

Penyerahan insentif RT/RW se Kot Batam oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad

Saat kampanye Pilkada Kepri 2019, Ansar Ahmad yang berpasangan dengan Marlin Agustina, menjanjikan sepeda motor untuk operasional RT/RW se provinsi Kepri. Pemberian sepeda motor tak dapat direalisasikan karena tidak diperbolehkan oleh Kemendagri. Kemudian Gubernur Ansar mencari solusi melalui pemberian insentif di tahun 2022 ini .

Ansar menegaskan sebagaimana tujuan utama insentif ini diberikan kepada RT dan RW adalah untuk  memfasilitasi dan mendorong Ketua Rukun Warga (RW), Rukun Tetangga (RT) dalam rangka pemberian pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat yang ada diwilayah kerjanya masing-masing.

“Seharusnya pak Walikota Batam ada ditengah kita bersama pak RT dan RW saat ini. Berdiri disini bersama saya, ikut memberi sambutan guna memotivasi  RT dan RW,” kata Ansar.

Gubernur mengatakan pemberian insentif juga terkait peran RT dan RW yang sangat berat ditengah masyarakat, terutama selama masa pandemi covid-19 di dua tahun terakhir. Selama dua tahun tersebut RT dan RW menjadi penggerak terdepan dalam mensukseskan aturan PPKM dan sebagainya.

“Tugas RT dan RW ini berat, makanya harus kita beri dorongan agar tetap semangat menjalankan tugas melayani masyarakat. Bantuan insentif ini semoga bisa menjadi salah satu sumber motivasi bagi RT dan RW yang ada di Batam,” kata Gubernur.

Kadis Kominfo Kepri Hasan yang turut mendampingi Gubernur Kepri dalam pembagian insentif RT/RW dan posyandu Se Batam, juga menyerakan bantuan alat tv digital set top box kepada warga kurang mampu

Ansar juga menjelaskan bahwa beberapa hari sebelumnya, dirinya sempat menghubungi Walikota Batam untuk bersama-sama hadir diacara ini. Namun, karena kesibukan, akhirnya hari ini tidak bisa hadir. Begitu juga dengan ibu Wakil Gubernur. Dan bahkan secara administrasi, melalui Dinas PMD telah melayangkan surat ke Pemerintah Kota Batam.

“Meskipun Bapak walikota dan ibu wakil Gubernur tidak bisa hadir saat ini. Semoga kehadiran saya ini bisa mewakili. Namun tetap kita doakan, semoga dalam lain kesempatan kami bisa bersama-sama hadir dalam acara seperti ini,” kata Gubernur disambut tepukan tangan hadirin.

Selain memberikan bantuan insentif kepada RT dan RT serta operasional posyandu, dalam kesempatan ini Gubernur juga menyerahkan bantuan set top box (STB) bagi masyarakat Batam dan bantuan transportasi sekolah.

“Bantuan ini nilainya memang tidak seberapa, namun insya Allah jika kita syukuri dan kita ikhlas menerimanya, pasti manfaatnya besar. Bantuan apapun itu patut disyukuri, baik insentif RT, RW, bantuan posyandu maupun bantuan transportasi sekolah,” kata Ansar.

Harapan Ansar, dengan bantuan yang diberikan teraebit bisa menambah semangat perangkat pemerintah hingga ke jenjang teremdah.

Sebelumnya Gubernur telah menyerahkan insentif yang sama untuk kabupaten dan kota lainnya yang ada di Provinsi Kepri. Setiap RT/RW menerima masing-masing menerima Rp1,2 juta, dan Posyandu mendapat batuan operasiona Rp 5 juta.

Demikian di Batam, total bantuan yang diberikan Rp6.780  miliar dengan rincian Rp4,086 miliar untuk 3.405 RT dan 812 RW, masing-masing RT/RW juga menerima Rp1,2 juta. Kemudian Rp1.720 miliar untuk bantuan kepada 344 posyandu dan masing-masing  menerima Rp5 juta. (DK/*)

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA TERBARU

Hari Jadi Kepri ke-21 Jadikan Momentum Parade Pembangunan Berkelanjutan

0
KEPRI - Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad bertindak selaku Inspektur Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-21 Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2023 di Gedung Daerah Provinsi...